rizki

datang nya rizki memang tak terduga-duga, seperti pada bulan ini kopi luwak kami di beli oleh orang pagaralam sendiri, minggu lalau tetangga sendiri yang beli kopi luwak buat oleh-oleh ke palembang,
hari ini saya betul-tidak menyangka akan ada pembeli kopi luwak yang membeli, sebab biasanya hari minggu, tidak ada pembeli, namun ketika sholat asyar, saya pergi ke mesjid, selesai sholat saya keluar dan langsung pulang, di depan jalan gang masjid tampak seperti orang dari daerah lain, sedang mampir dangan orang-orang sini, saya tidak begitu hirau dengan orang tersebut, makanya saya langsung jalan, namun ketika saya hampir berlalu saya di panggil, ternyata mereka mencari saya,
maka saya langsung saya ajak kerumah, setibanya di rumah, dia melihat-lihat kopi luwak yang ada pada kami,
setelah dia melihat, akhirnya dia beli kopi luwak yang raw, dan kopi luwak yang sudah berupa biji kopi kering,
selesai bertanya cara mengolah kopi luwak menjadi kopi bubuk yang enak, kami berbincang-bincang sedikit,
katanya dia beli kopi luwak buat hadiah kepada kakak nya,
pembeli kopi luwak yang satu ini, ternyata tau kami menjual kopi luwak dari teman mereka,
mulanya saya kira dia dapat info kopi luwak kami dari web,
pantas saja dia belum tau harga kopi luwak kami,