buku merupakan bimbingan yang tepat untuk memulai pekerjaan,
dulu pertama kali saya membaca buku selidri saya langsung tertarik untuk menanam seledri,
karna di dalam buku tersebut sudah merincikan modal dan hasil dari menanam seledri, setelah berhasil menanam seldri
saya tertarik menanam cabai, waktu itu ada tiga buku bertanam cabai, di antaranya bertanam cabai di musim hujan,
meskipun sudah ada keterangan lengkap mengenai bertanam cabai, namun dalam menjalankan penanaman cabai,
saya membuat beberapa batang cabai untuk ujicoba,
tanaman cabai tersebut saya tanam di polibag, ada yang hanya di beri pupuk kandang, ada yang hanya di beri pupuk akar, dan yang lainnya di beri pupuk daun,
dari hasil ujicoba tersebut yang paling baik pertumbuhanyan adalah yang hanya di beri pupuk kandang,
sekarang saya sudah punya buku bertanam kopi,
yang cukup menarik untuk di terapkan,
namun kalu ingin menanam kopi seperti yang di jelaskan di dalam buku kopi tersebut,
memerlukan keterampilan dan modal yang tidak sedikit,
karna pekerjaan nya sangat rumit, di bandingkan dengan cara petani kopi bertanam kopi selama ini,
di dalam buku tersebut sudah di jelaskan se-rinci mungkin seluk beluk kopi, dari sejak menanam benih,
hingga ke pembuatan kopi bubuk,
memang dari dulu saya lebih suka membaca buku yang mengarah kepada sesuatu yang dapat di praktekan dalam kehidupan sehari-hari,
misal nya saja, buku mengenai elektronika, pada awalnya
saya membaca buku elektronika di perpustakaan sekolah sma negri 1 pagaralam, setelah membaca buku dasar elektronika tersebut, saya sangat tertarik untuk belajar elektronika,
memang seblumnya saya sudah senang dengan instalasi listrik, waktu masih sekolah dasar, saya sudah paham memasang instalasi listrik rumah,
sehingga ketika itu ruang belakang rumah yang belum di pasang instalasi listrik, saya sendiri yang memasangnya,
semanjak itu saya menjadi hobi, sehingga kalau di beri uang oleh orang tua saya belikan peralatan untuk memasang litrik,
setelah sma saya sudah mahir dengan elektronika,
dulu pertama kali saya membaca buku selidri saya langsung tertarik untuk menanam seledri,
karna di dalam buku tersebut sudah merincikan modal dan hasil dari menanam seledri, setelah berhasil menanam seldri
saya tertarik menanam cabai, waktu itu ada tiga buku bertanam cabai, di antaranya bertanam cabai di musim hujan,
meskipun sudah ada keterangan lengkap mengenai bertanam cabai, namun dalam menjalankan penanaman cabai,
saya membuat beberapa batang cabai untuk ujicoba,
tanaman cabai tersebut saya tanam di polibag, ada yang hanya di beri pupuk kandang, ada yang hanya di beri pupuk akar, dan yang lainnya di beri pupuk daun,
dari hasil ujicoba tersebut yang paling baik pertumbuhanyan adalah yang hanya di beri pupuk kandang,
sekarang saya sudah punya buku bertanam kopi,
yang cukup menarik untuk di terapkan,
namun kalu ingin menanam kopi seperti yang di jelaskan di dalam buku kopi tersebut,
memerlukan keterampilan dan modal yang tidak sedikit,
karna pekerjaan nya sangat rumit, di bandingkan dengan cara petani kopi bertanam kopi selama ini,
di dalam buku tersebut sudah di jelaskan se-rinci mungkin seluk beluk kopi, dari sejak menanam benih,
hingga ke pembuatan kopi bubuk,
memang dari dulu saya lebih suka membaca buku yang mengarah kepada sesuatu yang dapat di praktekan dalam kehidupan sehari-hari,
misal nya saja, buku mengenai elektronika, pada awalnya
saya membaca buku elektronika di perpustakaan sekolah sma negri 1 pagaralam, setelah membaca buku dasar elektronika tersebut, saya sangat tertarik untuk belajar elektronika,
memang seblumnya saya sudah senang dengan instalasi listrik, waktu masih sekolah dasar, saya sudah paham memasang instalasi listrik rumah,
sehingga ketika itu ruang belakang rumah yang belum di pasang instalasi listrik, saya sendiri yang memasangnya,
semanjak itu saya menjadi hobi, sehingga kalau di beri uang oleh orang tua saya belikan peralatan untuk memasang litrik,
setelah sma saya sudah mahir dengan elektronika,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar